Share this article

Merceday Benz Ke-4 Bandung: Kian Meriah dan Penuh Kejutan

Kamis, 08 Agustus 2019 : 08:09
Editor Choice :
    BANDUNG - Ajang dua tahunan komunitas Mercedes-Benz baru-baru ini digelar di Kota Baru Parahyangan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat. Event yang dikemas sangat meriah 2-4 Agustus 2019 lalu diselenggarakan oleh Klub Mercedes-Benz W210 New Eyes Club Indonesia (NECI).

    Di samping para entusias klub Mercedes-Benz se-Indonesia event ini juga dihadiri klub Mercedes-Benz beberapa negara. Dua belas klub dari manca negara itu diantaranya Malaysia, Brunei Darussalam, Singapura, Thailand, Polandia, Algeria, Hongkong, Amerika dan Kenya.

    Ribuan pengunjung yang sejak hari pertama event ini dibuka secara resmi oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil telah memadati venue yang menyuguhkan display Kendaraan Mercedes-Benz dari berbagai tahun dan type, dari klasik sampai terbaru.

    Disamping pesona kendaraan Mercedes-Benz acara semakin meriah dengan beragam program-program yang disuguhkan.

    Riksa Aulia Rachmansyah, Ketua Penyelenggara mengatakan setidaknya ada 90 klub Mercedes-Benz yang berada dibawah naungan Mercedes-Benz Club Indonesia (MB Club INA) serta 12 klub Mercedes-Benz dari mancanegara hadir mengisi dan memaknai Merceday Benz ke-4 tahun 2019 kali ini.

    “Acara Merceday Benz ke-4 tahun 2019 sesuai harapan penyelenggara, dimana acara ini dapat menjadi ajang bertemunya para penggemar dan kolektor mobil yang legendaris,” tambah Essa sapaan akrab ketua penyelenggara yang juga Ketua NECI Chapter Bandung.

    Acara yang dikemas dengan tema See, Hear and Feel seperti benar-benar memberikan fibrasi nyata bagi para pengunjung. Bayangkan Kendaraan Mercedes-Benz yang sangat sempurna yang mewakili zamannya, tergolong klasik dan langka dapat disaksikan pada display di area museum.

    Masih dalam kesan takjub, kendaraan langsiran Jerman yang dihadirkan oleh klub-klub peserta semakin menambah nilai gengsi acara ini.

    Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan kebersamaan kali ini yang dibungkus oleh komunitas Mercedes-Benz dalam acara Merceday Benz dapat memberikan kemanfaatan kepada masyarakat banyak.

    “Karena di sini selain ngumpul juga ada bisnis hingga kegiatan sosial. Dan kami ingin juga berkolaborasi dengan klub Mercedes-Benz ini terus berlanjut agar bisa memperkenalkan keindahan Jawa Barat yang telah dicanangkan sebagai provinsi pariwisata,” tambah Kang Emil sapaan akrab gubernur Jawa Barat ini.

    Suguhan yang sangat menarik dan menjadi pusat perhatian para pengunjung adalah sell and buy part and accessories. Di 26 booth yang menyediakan part dan aneka pernak-pernik Mercedes-Benz khususnya yang langka atau susah dicari terlihat sangat ramai oleh lalu-lalang pengunjung.

    Para kolektor, anggota klub maupun pengunjung lainnya tidak menyia-nyiakan kesempatan berburu barang langka yang sudah diincar sejak booth baru dibuka.

    Di samping part dan pernak-pernik, sebanyak 30 unit kendaran Mercedes-Benz juga ditawarkan. Menariknya, antara pembeli dan penjual dapat menawar secara langsung atau bertransaksi di tempat.

    Segala kekurangan maupun kelebihan kendaraan yang ditawarkan dapat dilihat maupun bisa ditanyakan kepada penjual.

    Dunia Mercedes-Benz memang sangat menarik diikuti, untuk itu penyelenggara yang mengkemas acara talk show automotif dengan pembicara Motomobi, Edwinsyah dan Diandra Gautama terlihat berhasil menggiring member MB Club INA dan pengunjung umum untuk mendapatkan pengetahuan tentang dunia otomotif, terutama hal-hal penting saat berkendara.

    Selain acara bisnis dan serius, di acara Merceday Benz juga digelar Miss Merceday Benz dari sebanyak 15 perwakilan Club Mercedes_Benz di beberapa kota di Indonesia.

    Acara semakin meriah manakala Band The Groove dan group band lokal atau dari Bandung mendukung penuh setiap gelaran yang disediakan.

    Disamping alunan suara musik yang nyaman, acara kebersamaan dan kekeluargaan juga dikemas dalam bentuk fun games maupun creative activity. Terlihat anak-anak usia sekolah sibuk mewarnai pada lomba mewarnai.

    Lomba dance cover, culinary serta penyedian sarana bermain yang nyaman membuat anak-anak betah dengan suasana penuh keriangan. (Yudha Bantono)
    Share this article

    Latest

    View All